Menuruthadis dari Sayyidina 'Abdillah bin 'Abbas, Allah menciptakan nur Muhammad dua ribu tahun sebelum menciptakan Nabi Adam as. Nur Muhammad tersebut senantiasa bertasbih kepada Allah, di mana kemudian para malaikat juga ikut bertasbih ( Mawlid ad-Diba'i, hlm. 15 dan Mawlid Syarafu al-Anam, hlm. 99 dalam Majmu'ah al-Mawalid, penerbit al-'Aidrus Jakarta). danhadits-hadits yang bersangkutan dengan alam jagat raya ini. Di dalam qur'an hadist itu terdapat sub bahasan salah satunya penciptaan tentang langit dan bumi. dari penjelasan tentang langit dan bumi, kita bisa mengetahui betapa besarnya Keagungan dan kekuasaan Allah terhadap alam semesta ini. Dari dulu perbincangan pendapat tentang Penciptaandan penguasaan alam semesta dideskripsikan sebagai suatu tindakan kemurahhatian yang paling utama untuk semua ciptaan yang memuji keagungan-Nya dan menjadi saksi atas keesan-Nya dan kuasa-Nya. Wahdatul Wujud bermula dari hadits Qudsi, "Aku pada mulanya adalah harta yang tersembunyi, kemudian Aku ingin dikenal. Maka Ku-ciptakan Jamalullah sebagaimana firman Allah dalam Hadis Qudsi, Pendapat Kedua, bahwa satu hari dalam proses penciptaan alam semesta itu seperti 1000 tahun dalam perhitungan manusia. Ini merupakan pendapat yang diriwayatkan dari Ibn Abbas, Mujahid, ad-Dhahak, Ka'b al-Ahbar, dan pendapat yang dipilih oleh Imam Ahmad sebagaimana keteragan beliau QashidatulBurdah karya Muhammad Sa'id Al-Bushiri menyebut Nabi Muhammad SAW sebagai semacam sebab penciptaan alam semesta. Oleh karena itu, Al-Bushiri menyimpulkan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak mungkin berambisi mengejar duniawi. Dalam larik Qashidatul Burdah berikut ini, Imam Al-Bushiri menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW yang menjadi sebab u0SkY7. Qashidatul Burdah karya Muhammad Said Al-Bushiri menyebut Nabi Muhammad SAW sebagai semacam sebab penciptaan alam semesta. Oleh karena itu, Al-Bushiri menyimpulkan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak mungkin berambisi mengejar larik Qashidatul Burdah berikut ini, Imam Al-Bushiri menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW yang menjadi sebab penciptaan dunia takkan mungkin berhajat kepada dunia karena beliau SAW sendiri adalah penghulu duniaูˆูŽูƒูŽูŠููŽ ุชูŽุฏู’ุนููˆ ุฅู„ูŽู‰ ุงู„ุฏู‘ูู†ูŠุง ุถูŽุฑููˆุฑูŽุฉู ู…ูŽู†ู’ ** ู„ูˆู„ุงู‡ู ู„ู… ุชุฎุฑุฌู ุงู„ุฏู†ูŠุง ู…ู† ุงู„ุนุฏู…ูArtinya, โ€œBagaimana orang yang kalau bukan karena dirinya niscaya dunia ini takkan keluar dari ketiadaannya berkepentingan terhadap dunia?โ€Pernyataan Imam Al-Bushiri tidak berlebihan. Pernyataan Al-Bushiri cukup beralasan karena didasarkan pada hadits qudsi riwayat Al-Hakim dan Al-Baihaqi yang menyatakan bahwa kalau bukan karena Nabi Muhammad SAW, Allah takkan menciptakan Nabi Adam ููŠ ุฐู„ูƒ ู…ุง ุฑูˆุงู‡ ุงู„ุญุงูƒู… ูˆุงู„ุจูŠู‡ู‚ูŠ ู…ู† ู‚ูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰ ู„ุขุฏู… ู„ู…ุง ุณุฃู„ู‡ ุจุญู‚ ู…ุญู…ุฏ ุฃู† ูŠุบูุฑ ู„ู‡ ู…ุง ุงู‚ุชุฑูู‡ ู…ู† ุตูˆุฑุฉ ุงู„ุฎุทูŠุฆุฉ ูˆูƒุงู† ุฑุฃู‰ ุนู„ู‰ ู‚ูˆุงุฆู… ุงู„ุนุฑุด ู…ูƒุชูˆุจุง ู„ุง ุฅู„ู‡ ุฅู„ุง ุงู„ู„ู‡ ู…ุญู…ุฏ ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุณุฃู„ุชู†ูŠ ุจุญู‚ู‡ ุฃู† ุฃุบูุฑ ู„ูƒ ูˆู„ูˆู„ุงู‡ ู…ุง ุฎู„ู‚ุชูƒ ููˆุฌูˆุฏ ุขุฏู… ุนู„ูŠู‡ ุงู„ุณู„ุงู… ู…ุชูˆู‚ู ุนู„ู‰ ูˆุฌูˆุฏู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…Artinya, โ€œDasar atas pernyataan ini adalah hadits riwayat Al-Hakim dan Al-Baihaqi perihal jawaban Allah SWT kepada Nabi Adam AS yang meminta dengan nama Nabi Muhammad SAW ampunan terkait kekeliruannya. Nabi Adam AS ketika itu melihat catatan Lรข ilรขha illallรขh, Muhammadur Rasรปlullรขhโ€™ pada tiang-tiang Arasy. Allah menjawab, Kau meminta dengan namanya Nabi Muhammad SAW agar Aku mengampunimu. Sungguh, kalau bukan karenanya, Aku tidak akan menciptakanmu.โ€™ Jadi, ujud Nabi Adam AS bergantung pada ujud Nabi Muhammad SAW,โ€ Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Hasyiyatul Baijuri ala Matnil Burdah, [Surabaya, Al-Hidayah tanpa catatan tahun], halaman 21.Kalau bukan karena Nabi Muhammad SAW, niscaya Allah takkan menciptakan Nabi Adam AS. Kalau Nabi Adam AS tidak diciptakan oleh Allah, niscaya anak Adam atau bani Adam takkan diciptakan. Sedangkan nyatanya, Allah menciptakan Nabi Adam AS dan anak keturunannya. Allah juga menciptakan alam semesta ini hanya untuk keperluan manusia. Jadi, hanya karena Nabi Muhammad SAW Allah menciptakan alam semesta raya Ibrahim Al-Baijuri yang pernah memimpin Universitas Al-Azhar di zamannya mencoba membangun logika ini dalam Hasyiyatul Burdah berikut iniูˆุขุฏู… ุฃุจูˆ ุงู„ุจุดุฑ ูˆู‚ุฏ ุฎู„ู‚ ุงู„ู„ู‡ ู„ู‡ู… ู…ุง ููŠ ุงู„ุฃุฑุถ ูˆุณุฎุฑ ู„ู‡ู… ุงู„ุดู…ุณ ูˆุงู„ู‚ู…ุฑ ูˆุงู„ู„ูŠู„ ูˆุงู„ู†ู‡ุงุฑ ูˆุบูŠุฑ ุฐู„ูƒ ูƒู…ุง ู‡ูˆ ู†ุต ุงู„ู‚ุฑุขู† ู‚ุงู„ ุชุนุงู„ู‰ ุฎูŽู„ูŽู‚ูŽ ู„ูŽูƒูู…ู’ ู…ู‘ูŽุง ูููŠ ุงู„ุฃูŽุฑู’ุถู ุฌูŽู…ููŠุนุงู‹ ูˆูŽุณูŽุฎู‘ูŽุฑูŽ ู„ูŽูƒูู…ู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณูŽ ูˆูŽุงู„ู’ู‚ูŽู…ูŽุฑูŽ ุฏูŽุงุฆูุจูŽูŠู’ู†ู ูˆูŽุณูŽุฎู‘ูŽุฑูŽ ู„ูŽูƒูู…ู ุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ูŽ ูˆูŽุงู„ู†ู‘ูŽู‡ูŽุงุฑูŽ ูˆุฅุฐุง ูƒุงู†ุช ู‡ุฐู‡ ุงู„ุฃู…ูˆุฑ ุฅู†ู…ุง ุฎู„ู‚ุช ู„ุฃุฌู„ ุงู„ุจุดุฑ ูˆุฃุจูˆ ุงู„ุจุดุฑ ุฅู†ู…ุง ุฎู„ู‚ ู„ุฃุฌู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ูƒุงู†ุช ุงู„ุฏู†ูŠุง ุฅู†ู…ุง ุฎู„ู‚ุช ู„ุฃุฌู„ู‡ ููŠูƒูˆู† ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ู‡ูˆ ุงู„ุณุจุจ ููŠ ูˆุฌูˆุฏ ูƒู„ ุดูŠุกArtinya, โ€œNabi Adam AS memang bapak manusia. Allah menciptakan apa yang ada di bumi untuk anak manusia. Allah juga menundukkan matahari, bulan, malam, siang, dan lain sebagainya untuk anak manusia sebagaimana tercantum dalam Al-Quran, 'Dia menciptakan untukmu apa yang ada di bumi semuanya,โ€™ Surat Al-Baqarah ayat 29 dan Dia menundukkan bagimu matahari dan bulan silih berganti dan Dia menundukkan bagimu malam dan siang,โ€™ Surat Ibrahim ayat 33. Jadi, ketika semesta alam raya itu diciptakan untuk manusia, sementara Nabi Adam AS adalah bapak manusia diciptakan karena Nabi Muhammad SAW, maka dunia ini diciptakan karena Nabi Muhammad SAW. Jadi, Nabi Muhammad SAW adalah sebab bagi segala ujud,โ€ Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Hasyiyatul Baijuri ala Matnil Burdah, [Surabaya, Al-Hidayah tanpa catatan tahun], halaman 21-22.Syekh Khalid bin Abdullah Al-Azhari dalam Syarah Burdah menyatakan bahwa karena Rasulullah SAW sendiri adalah sebab atas penciptaan alam semesta, maka beliau SAW tidak berhajat dan berhasrat pada kesenangan duniawi yang fanaูˆู…ุนู†ู‰ ุงู„ุจูŠุชูŠู† ุฃู†ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ู„ุง ุชุฏุนูˆู‡ ุงู„ุถุฑูˆุฑุฉ ุงู„ู‰ ุญุทุงู… ุงู„ุฏู†ูŠุง ุงู„ูุงู†ูŠุฉ ูุฅู† ุงู„ุฏู†ูŠุง ู…ุง ุฃุฎุฑุฌุช ู…ู† ุงู„ุนุฏู… ุฅู„ู‰ ุงู„ูˆุฌูˆุฏ ุฅู„ุง ู„ุฃุฌู„ู‡ ูˆูƒูŠู ูŠูƒูˆู† ูƒุฐู„ูƒ ูˆู‡ูˆ ุณูŠุฏ ุฃู‡ู„ ุงู„ุฏู†ูŠุง ูˆุงู„ุขุฎุฑุฉ ูˆุณูŠุฏ ุงู„ุงู†ุณ ูˆุงู„ุฌู† ูˆุณูŠุฏ ุงู„ุนุฑุจ ูˆุงู„ุนุฌู…Artinya, โ€œMakna bait ini adalah bahwa Nabi Muhammad SAW tidak berkepentingan untuk mengumpulkan harta benda duniawi yang fana karena dunia tidak diciptakan dari ketiadaan menjadi ada kecuali karena dirinya. Lalu bagaimana bisa demikian haus harta duniawi dengan Rasulullah SAW, sedangkan beliau adalah penghulu pangkal atau permulaan penduduk dunia dan akhirat, penghulu manusia dan jin, dan penghulu bangsa Arab dan bangsa ajam,โ€ Lihat Syekh Khalid bin Abdullah Al-Azhari, Syarah Khalid Al-Azhari ala Matnil Burdah, [Surabaya, Al-Hidayah tanpa catatan tahun], halaman 22.Logika yang dibangun oleh Imam Al-Bushiri, Syekh Ibrahim Al-Baijuri, dan Syekh Khalid Al-Azhari merupakan refleksi dari Surat Al-Baqarah ayat 29, Surat Ibrahim ayat 33, dan hadits berikut iniู‚ุงู„ ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ุฃู†ุง ุณูŠุฏ ูˆู„ุฏ ุขุฏู… ูˆู„ุง ูุฎุฑArtinya, โ€œRasulullah SAW bersabda, Aku penghulu anak Adam, dan tidak sombong,โ€™โ€ HR Muslim, Abu Dawud, At-Tirmidzi, Ibnu Majah.Dari pelbagai keterangan ini, tidak berlebihan ketika Sayyid Bakri Syatha dalam mukaddimah Ianatut Thalibin menganjurkan kita untuk bersyukur kepada Rasulullah SAW karena jasanya yang mengajarkan kita mengenal dan bersyukur kepada Bakri Syatha menyebut Rasulullah SAW tidak lain adalah asal penciptaan bagi semua makhluk Allah. Sayyid Bakri menganjurkan kita untuk membaca banyak shalawat. Hanya saja "asal" dan kata "sebab" penciptaan di sini mesti dipahami sebagai asal atau sebab secara majazi karena pada hakikatnya perbuatan Allah tidak tergantung pada illat atau demikian, shalawat terhadap Nabi Muhammad SAW merupakan bentuk terima kasih atau syukur kita umat manusia terhadap Rasulullah SAW sebagai penghulu segenap manusia sebagaimana sabdanya yang mulia. Allahumma shalli wa sallim 'ala Sayyidina Muhammad wa alihi wa shabihi ajma'in. Wallahu alam. Alhafiz K Ilustrasi penciptaan alam semesta. Foto DESY, Science Communication LabAllah-lah yang telah menciptakan langit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dalam waktu enam hari, kemudian dia bersemayam di atas Arsy. Kamu semua tidak memiliki seorang penolong dan pemberi syafaat pun selain diri-Nya. Lalu, apakah kamu tidak memperhatikannya?โ€œDan tidaklah Kami ciptakan Iangit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main.โ€Ilustrasi Al-Quran. Foto PixabayIlustrasi alam semesta. Foto Pixabay1. Teori Nebula2. Teori PlanetesimalIlustrasi penciptaan alam semesta. Foto European Southern Obeservatory ESO via Wikimedia Commons3. Teori Bintang Kembar4. Teori Protoplanet

hadits qudsi penciptaan alam semesta